Duga Terlibat Kasus Gratifikasi PTSL 2019, ASJ Demo KPK Minta Tangkap Eks Kepala BPN Palembang Edison
Infolahat, Jakarta – Sejumlah pemuda mengatasnamakan Aktivis Sumse-Jakarta (ASJ) melakukan aksi demonstasi depan Gedung Merah Putih KPK RI, Kuningan Jakarta Selatan, pada Jumat (13/12/2024).
Mereka mendesak KPK untuk mengambil alih kasus gratifikasi PTSL 2019 yang diduga melibatkan mantan kepala BPN Palembang Edison.
Diketahui, Kejari Palembang telah menetapkan dua tersangka dalam kasus tersebut yaitu Joke Norita dan Ahmad Zairil serta menyatakan akan mengembangkan penyelidikan dengan memeriksa kembali Edison.
“Edison tidak boleh lepas dari jeratan hukum karena sebagai mantan kepala BPN Palembang diduga ikut menerima gratifikasi dalam kasus PTSL 2019,” kata Fathur Rizky dalam orasinya depan KPK.
“KPK harus mengambil alih untuk mengusut tuntas karena Kejari Palembang seperti jalan di tempat dan tidak berani menetapkan Edison tersangka,” ungkapnya.
Fathur mengungkap bahwa kasus PTSL 2019 Palembang diduga melibatkan banyak orang namun sampai sekarang hanya dua orang yang menjadi tersangka dan ditahan.
“Ini kasus skandal mafia tanah yang melibatkan banyak pihak, jika yang ditahan hanya dua orang maka ini menjadi aneh apalagi kepala BPN nya saat itu yaitu Edison sampai sekarang masih berkeliaran,” tuturnya.
Karena itu, kata Fathur, KPK harus ambil kasus ini sehingga segera tuntas dan semua yang terlibat ditersangkakan.
Fathur pun memastikan akan terus melakukan aksi demonstrasi depan KPK hingga Edison menjadi tersangka.
“Semua yang terlibat harus ditersangkakan terutama Edison, kami siap mengawal dengan aksi berjilid-jidi di depan KPK,” tandasnya.
