Umum

Ketua GCL mengajak masyrakat agar jangan salah memilih pemimpin kabupaten lahat  yang  tidak pro terhadap rakyat.

Hal Ini menjadi tolak ukur masyarakat dalam memilih pemimpin yang bukan hanya  mengayomi tetapi juga mampu menjalankan estafet pemerintahan  dengan baik. 

“Silih berganti nahkoda kabupaten lahat

bisa di katakan gagal dalam memanfaatkan Historis panjang kabupaten lahat dan Sumber Daya Alam di daerah  sampai semua itu  belum berimbas pada kesejahteraan masyarakatnya.” Ujar Mahendra Ketua Gerakan Cinta Lahat. 

“Penyebab gagalnya, dalam pengelolaan sumber daya alam ialah kerusakan lingkungan, dan konflik sosial.

Alih-alih jadi anugerah, tambang daerah ini tampaknya lebih banyak jadi polusi belaka”. Papar Mahendra.

“Ironinya dengan berbagai kekayan tersebut kabupaten lahat masuk dalam kabupaten termiskin di Sumatera Selatan atau anomali ini hanya  menjadi  kutukan dari keberlimpahan Sumber Daya Alam di lahat.” Jelasnya.

Ketua GCL mengajak masyarakat memilih pemimpin yang mempunyai ide dan gagasan yang bisa mensejahterkan masyrakat lahat serta tanggap dengan apa yang terjadi di masyarakat. Tutup Mahendra. Lahat Sabtu (29/6/2024).

Related Articles

Back to top button