Ketum GCL Mahendra Mempertanyakan Transparansi Pengelolaan Pendapatan Daerah di Bapenda Lahat
Infolahat, Lahat – Ketua Umum Gerakan Cintai Lahat Mahendra Reza Wijaya mempertanyakan transparansi pendapatan daerah Kabupaten Lahat dibawah kepemimpinan kepala Bapenda Subranudin.
Ia menduga ada indikasi penyelewengan anggaran dari pendapatan daerah Kabupaten Lahat.
“Dalam pengelolaan anggaran itu harus ada transparansi, karena kalau tidak, akan menimbulkan kecurigaan terjadinya penyelewengan,” kata Mahendra dalam keterangannya, Sabtu (30/11/2024).
Apalagi, kata Mahendra, Bapenda menjadi ujung tombak dalam mengelola pendapatan pajak daerah yang mana nanti digunakan untuk pembangunan di berbagai sektor.
“Pendapatan pajak daerah dikelola oleh Bapenda sehingga kalau tidak ada transparansi maka uang rakyat yang membayar pajak tidak bisa digunakan untuk pembangunan namun hanya akan dinikmati oleh orang yang tak bertanggung jawab,” ungkapnya.
Mahendra meminta aparat penegak hukum untuk melakukan audit dan investigasi adanya indikasi penyelewengan di Bapenda Lahat.
“Kejari Lahat harus segera melakukan investigasi atas dugaan terjadinya penyelewengan di Bapenda,” tuturnya.
“Selain itu, kinerja Subran harus dievaluasi karena diduga tidak transparan dalam mengelola pendapatan pajak daerah,” tandasnya.