Mendekati Hari Pemilihan, Dukungan Lintas Generasi Terhadap Caleg DPRD Mahendra Reza Wijaya Terus Berdatangan

Infolahat, Kikim Barat – Dukungan terhadap caleg DPRD Kabupaten Lahat daerah pemilihan (Dapil) 7 atau Kikim Area, Mahendra Reza Wijaya, berdatangan dari masyarakat lintas generasi.

Mahendra, demikian sapaan akrabnya, dinilai pantas menjadi wakil rakyat karena merepresentasikan dari generasi muda yang berani, mumpuni dan punya kepedulian yang tinggi.

Salah satu generasi muda berasal dari Kikim Barat yang tidak mau disebutkan namanya menyampaikan kekaguman kepada Mahendra yang sebelumnya ia kenal dari media sosial. 

Menurutnya, nama Mahendra sering didengar karena suka membantu masyarakat dalam banyak hal.

“Saya sering mengikuti kegiatan Kak Mahendra di Tiktok dan Facebook, banyak banget kegiatan sosialnya. Misalkan, lagi bantu masyarakat yang sedang sakit atau yang sedang ada masalah hukum dan lain-lain,” ungkapnya usai ketemu Mahendra untuk memberikan dukungan di salah satu caffe di Kikim Barat, Minggu (4/2/2024).

“Kami sebagai generasi muda yang pasti tertarik banget untuk mendukung anak muda seperti Kak Mahendra untuk mengabdi di politik karena kami merasi terwakili,” jelasnya.

Ia juga menyebut Mahendra dekat dengan siapapun. “Kak Mahendra ternyata orangnya asyik dan dekat dengan siapapun seperti tidak ada jarak. Padahal saya baru pertama kali bertemu langsung tapi sudah bisa menilai akan kesungguhannya untuk mengurusi masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Mahendra menyambut baik dukungan dari generasi muda yang punya keinginan untuk memperbaiki kondisi masyarakat Kikim Area.

“Alhamdulillah dukungan terus bermunculan dari masyarakat dan sekarang dari gen Z. Mereka ini adalah bagian dari bonus demografi yang akan menentukan Indonesia emas pada tahun 2045,” ungkapnya.

Mahendra menuturkan, kolaborasi yang akan di bangun dengan gen Z untuk membangun Kikim Area akan lebih mudah karena punya banyak kesamaan pemikiran dari pada generasi tua. 

“Saya juga generasi muda sekalipun bukan gen Z tapi paling tidak masih sama-sama satu frekuensi dan punya kesadaran serta inisiatif yang sama untuk memperbaiki kondisi Kikim Area,” tandasnya.